Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P&K), Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) memperkenalkan modul kompilasi kepada 191 fasilitator sekolah dalam sebuah workshop, 24-26 Juli 2023. Modul tersebut memuat materi terkait literasi, numerasi, dan kepemimpinan pembelajaran dari tiga lembaga/organisasi berbeda yang selama ini bekerja di SBD yaitu INSPIRASI, YLAI, dan INOVASI. Kompilasi modul ini serta rekrutmen fasilitator sekolah adalah langkah-langkah yang ditempuh Dinas P&K SBD untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik. Workshop pengenalan modul ini didanai sepenuhnya oleh Dinas P&K dan merupakan tindak lanjut dari loakarya keberlanjutan program literasi dan numerasi di SBD pada akhir 2022 lalu. Peserta workshop mengaku instruksi dalam modul kompilasi ini sangat jelas dan lengkap. “Bahkan modul INOVASI juga dilengkapi materi paparan untuk ketujuh unit dalam modul literasinya,” kata Mima Deke, salah satu fasilitator sekolah yang mengikuti kegiatan.

Yang memfasilitasi workshop tersebut adalah 19 Fasda yang sebelumnya juga telah dibekalli pada 13-14 Juli lalu. Mereka adalah gabungdan dari Fasda INSPIRASI, YLAI, dan INOVASI. Menurut para Fasda, modul kompilasi ini adalah panduan dalam proses pembelajaran di KKG. “Beberapa bagian terlihat agak berbeda, tapi tidak menimbulkan kekhawatiran karena konten utamanya adalah tetap sama yakni tentang literasi dan numerasi,” kata Ningsih, salah satu Fasda. Dalam teknis pembelajarannya di kelas, tambah Ningsih, para gurulah yang akan merancangnya. Sebagai contoh, materi Kesadaran Fonologis pada modul Literasi INOVASI mirip sekali dengan materi Ketrampilan Fonemik pada modul YLAI. Keduanya memuat cara-cara mengenalkan bunyi-bunyian dalam bahasa Indonesia pada level bunyi huruf, suku kata, maupun kata.

Modul kompilasi ini telah dicetak sebanyak 265 eksemplar sesusai dengan jumlah SD di SBD dan telah terdistribusikan pada saat acara penutupan workshop.