Cerita & Praktik Baik
Home/ Publikasi/ Cerita & Praktik Baik

CERITA & PRAKTIK BAIK
Belajar Sambil Bermain Dengan ‘Ultrasi’, Si Ular Tangga Numerasi
Program peningkatan kemampuan numerasi siswa di jenjang kelas awal SD/MI telah diimplementasikan di Kabupaten Sidoarjo pada tahun 2018. Hal ini dengan pertimbangan bahwa pelajaran matematika masih menjadi pelajaran yang dianggap menakutkan bagi siswa. Setelah program
Dari Pembelajaran yang ‘Apa Adanya’ Menjadi ‘Ada Apanya’
Meskipun pembelajaran yang berpusat pada siswa telah lama digaungkan, tapi tampaknya tidak semua sekolah memiliki kapasitas untuk mengadopsi konsep tersebut. Di beberapa daerah dengan akses terhadap sumber daya yang cukup memadai pun belum sepenuhnya menerapkan
Bermain “Dadu Pintar” untuk Membantu Meningkatkan Kemampuan Literasi Siswa
Oleh: M. Husen, S.Ag, guru kelas 3 MI As’adiyah Sukorame Pasuruan
Memanfaatkan Barang-Barang yang Tidak Terpakai untuk Membuat Kelas Literat
Rekan sesama guru kadang memanggil Rambu Yandri Praingu sebagai “guru pemulung” karena ia kerap mengumpulkan barang-barang yang sudah tidak digunakan lagi dari berbagai kantor pemerintahan di Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur. Guru yang mengajar
Media Gambar Aktivitas Sosial Sebagai Media Literasi Siswa ABK
Berbagai program telah dilaksanakan di Provinsi Jawa Timur dengan fokus pada upaya untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa sekolah dasar, terutama di kelas-kelas awal. Program-program tersebut dilaksanakan oleh pemerintah kabupaten/kota bekerja sama dengan INOVASI
Kegiatan ‘Membaca Terbimbing’ untuk Melatih Kelancaran dan Pemahaman Membaca Siswa
Ada beragam cara yang digunakan dalam upaya meningkatkan kemampuan peserta didik dalam membaca. Salah satunya dengan menerapkan program Membaca Berimbang. Membaca Berimbang sendiri merupakan sebuah program kerjasama Yayasan Literasi Anak Indonesia (YLAI) dan INOVASI bersama
Memanfaatkan Buah Semangka sebagai Media Operasi Hitung Pecahan
Bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, program rintisan numerasi di SD/MI telah diimplemetntasikan pada tahun 2018 untuk meningkatkan kemampuan dasar siswa di bidang numerasi. Program rintisan ini diimplementasikan dengan pertimbangan numerasi masih menjadi pelajaran yang
Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa dengan Alat Peraga Sederhana “Kartu Huruf”
Program LINUMERATIF (Literasi dan Numerasi inovatif) yang diimplementasikan oleh Edukasi 101 dan INOVASI pada tahun 2018-2019 di Nusa Tenggara Barat bertujuan untuk mengakselerasi peningkatkan kemampuan dasar (baca, tullis dan hitung) siswa sekolah dasar dengan: (1)











